Text
Kera yang sok pandai
DAHULU, di sebuah hutan hiduplah segerombolan kera. Di hutan itu terdapat juga sebuah danau yang dalam. Airnya sangat jernih. Begitu jernihnya shingga seperti kaca. Di dekat danau itulah segerombolan kera hidup menetap. Mereka tidak rukun. Sering terjadi perkelahian dan pertengkaran. Mengapa? Karena mereka tidak selalu dapat bersepakat. Tidak selalu bisa kompak. Kera-kera tua menganggap kera-kera muda terlalu menuruti kemauan sendiri. Dan kera-kera yang muda, memang terlalu sering membuat susah kera-kera yang tua. Sering pula mereka mencemooh dan mengejek yang tua.
01941 | S | Indonesian Fiction | Available |
No other version available