Text
Along way from home : jauh dari rumah
It's bedtime, and as usual, Noah is squished and squashed by his many sleepy siblings. "Too many rabbits!" mutters Noah. After being squeezed and squashed awake, Noah ventures outside and asks his friend, Albatross to take him to the land of the North Star. So off they fly to snow, ice and open spaces. After spending a day playing in the snow followed by a lonely cold night in an ice cave, Noah find himself longing for his cozy nest full of snuggly bunny siblings and wishing he weren't such a long way from home. Children from large and small families alike will fall in love with this enchanting picture book filled with beautiful illustrations.
Ini waktunya tidur, dan seperti biasa, Noah tergencet dan tergencet oleh banyak saudara kandungnya yang mengantuk. "Terlalu banyak kelinci!" gumam Noah. Setelah terjepit dan terbangun, Noah pergi keluar dan meminta temannya, Albatross untuk membawanya ke tanah Bintang Utara. Jadi mereka terbang ke salju, es, dan ruang terbuka. Setelah menghabiskan satu hari bermain di salju yang diikuti dengan malam yang dingin dan sepi di gua es, Noah mendapati dirinya merindukan sarangnya yang nyaman penuh dengan saudara kelinci yang meringkuk dan berharap dia tidak jauh dari rumah. Anak-anak dari keluarga besar dan kecil sama-sama akan jatuh cinta dengan buku bergambar menawan yang dipenuhi ilustrasi indah ini.
12436 | B | Indonesian Fiction | Available |
No other version available